BABINSA KORAMIL 423-04/PUTRI HIJAU LAKSANAKAN PEMANTAUAN DAN PENGAMANAN ANTISIPASI KELANGKAAN BBM DI SPBU DESA KOTA BANI

Bengkulu Utara, Minggu 9 November 2025 – Dalam rangka mengantisipasi dampak dari kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) yang terjadi di wilayah Kabupaten Bengkulu Utara, personel Koramil 423-04/Putri Hijau Kodim 0423/Bengkulu Utara melaksanakan kegiatan pemantauan dan pengamanan di SPBU Desa Kota Bani, Kecamatan Putri Hijau.

Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Minggu, 9 November 2025 mulai pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 16.00 WIB, dengan melibatkan tiga orang personel Babinsa Koramil 423-04/PH. Langkah tersebut diambil sebagai bentuk kepedulian TNI AD terhadap situasi masyarakat, sekaligus mendukung pemerintah daerah dalam menjaga ketertiban dan keamanan di tengah terjadinya kelangkaan BBM yang berdampak langsung terhadap aktivitas masyarakat.

Dalam pelaksanaannya, para Babinsa melakukan berbagai upaya nyata di lapangan, antara lain:

Melaksanakan pemantauan secara langsung terhadap kondisi antrean kendaraan di SPBU Desa Kota Bani, guna memastikan proses distribusi BBM berjalan tertib dan sesuai dengan aturan yang berlaku.
Menciptakan rasa aman dan nyaman bagi warga masyarakat yang sedang mengantre untuk mendapatkan BBM, serta mengimbau agar tetap tenang dan tertib selama menunggu giliran.
Memberikan air mineral kepada warga yang telah lama mengantre, sebagai bentuk kepedulian sosial dan dorongan moril agar masyarakat tetap sabar dan tidak mudah terpancing emosi.
Menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan SPBU, termasuk mengantisipasi potensi terjadinya kericuhan atau penimbunan BBM oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

Berdasarkan hasil pemantauan di lapangan, stok BBM di SPBU Desa Kota Bani tercatat dalam kondisi terbatas dengan rincian sebagai berikut:

Pertalite : 750 liter
Solar : 8.000 liter

Meskipun terjadi antrean panjang, situasi secara umum berjalan aman, tertib, dan kondusif. Tidak ditemukan adanya kejadian menonjol ataupun tindakan provokatif selama kegiatan berlangsung. Para warga juga terlihat kooperatif dan tetap mematuhi arahan dari petugas yang berjaga di lapangan.

Menurut keterangan salah satu Babinsa yang bertugas, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya TNI AD untuk selalu hadir di tengah masyarakat dalam situasi apa pun.

“Kami dari Koramil 423-04/Putri Hijau terus berupaya menjaga agar situasi tetap aman dan terkendali. Kehadiran Babinsa di lapangan bukan hanya untuk pengamanan, tetapi juga untuk memberikan rasa tenang dan membantu masyarakat yang terdampak kelangkaan BBM,” ujar salah satu personel Babinsa di lokasi.

Danramil 423-04/Putri Hijau menambahkan bahwa kegiatan pemantauan dan pengamanan ini akan terus dilaksanakan secara berkelanjutan selama situasi kelangkaan BBM masih terjadi, guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan serta menjaga stabilitas di wilayah binaan.

“Kami berkomitmen mendukung kebijakan pemerintah dan memastikan kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi dengan aman. Babinsa akan selalu hadir di tengah masyarakat sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah,” tegasnya.

Dengan adanya sinergi antara TNI, aparat kepolisian, pemerintah daerah, serta masyarakat, diharapkan kondisi di wilayah Kecamatan Putri Hijau dan sekitarnya tetap kondusif. Langkah-langkah antisipatif seperti ini juga menjadi bukti nyata bahwa TNI senantiasa menjadi solusi dan pelindung rakyat dalam berbagai situasi, termasuk dalam menghadapi kelangkaan BBM yang dapat memengaruhi kehidupan sehari-hari masyarakat.

Kegiatan berlangsung lancar, aman, dan tertib hingga sore hari. Babinsa Koramil 423-04/Putri Hijau akan terus memantau perkembangan situasi di lapangan untuk memastikan pelayanan BBM kepada masyarakat berjalan dengan baik tanpa gangguan.